
Hanya kata-kata hambar saja …
Yang mampu kudendangkan untukmu …
Yang kuharap selalu tak lupa mencumbui …
Setiap kali sinarmu menyapa dilayar yang kutunggui setiap waktu …
Aku tak punya kata-kata lain yang layak kuungkapkan …
Selain kata-kata cinta yang terbaik …
Karya agung dari penyair termashyur …
Namun pesonamu menciptakan kebisuan …
Saat malam menjejak kuasanya …
Tak sabar aku menatap pagi …
Aku berharap merayumu lagi …
Dan menciumimu dari nadir jiwaku …
Dengan senyum tertahan …
Engkau menebar keindahan dan keanggunan…
Yang membuat keangkuhan tertunduk malu …
Lalu kubiarkan kebodohan menyapaku …
Kegilaan terjadi tanpa kuingini …
Ketika aku menyapamu melalui layar bisu …
Yang mampu membangkitkan khayalku …
Tentang keindahan yang kutahu semu …
Lalu aku memaki nasib memaki langit …
Sebab kutahu tanganku tak mampu meraihmu …
Hatiku takkan sanggup mengitarimu …
Dan bibirkupun tak pandai merayumu …
Hanya keindahanmu membuat hati telanjang …
Dan pesonamu tak mampu memendam rahasiaku …
Lalu engkau berjuang tuk bersembunyi …
Dibalik sikap santun dan jauhnya mimpi …
Harap dalam ragaku mulai rapuh …
Layaknya debu dihambur angin …
Lalu aku mengetuk pintumu …
Kapan engkau akan membebaskanku …????
Oktober 2009
Tidak ada komentar:
Posting Komentar